Sejarah Sistem Operasi

Seiring dengan perkembangan teknologi, sistem operasi (OS) telah menjadi tulang punggung dari setiap perangkat komputer. Tanpa OS, komputer tidak akan bisa berfungsi sebagaimana mestinya. Tapi tahukah kamu, bahwa sejarah sistem operasi telah melewati banyak fase yang menarik? Dari sistem operasi yang sangat sederhana seperti QDOS hingga OS modern seperti Windows dan Linux, perkembangan OS menggambarkan evolusi dunia teknologi yang sangat pesat. Artikel ini akan mengulas sejarah panjang sistem operasi, dimulai dari era DOS, perjalanan Windows, dan kebangkitan Linux.

Awal Mula: Dari Sistem Operasi Sederhana ke Era DOS

Operasi “Open Shop” dan “Driven Shop”

Pada masa awal, sistem operasi belum secanggih sekarang. Ada yang dikenal sebagai "Operasi Open Shop", di mana pekerjaan dilakukan secara langsung dengan mengaktifkan switch elektrik pada komputer. Operasi Driven Shop merupakan langkah lebih maju, di mana pekerjaan dikelompokkan berdasarkan jenis program. Pengelompokan ini memungkinkan pekerjaan dieksekusi secara berurutan sesuai dengan program yang dikodekan melalui punched card.

Ini adalah masa di mana interaksi dengan komputer masih sangat manual dan sederhana, tanpa adanya antarmuka grafis atau kemampuan multitasking.

Operasi Off-Line dan Penampung (Buffer)

Dalam Operasi Off-Line, pekerjaan yang akan dieksekusi disimpan dalam media penyimpanan offline sebelum diproses oleh komputer. Langkah ini mulai memberikan kemudahan dalam pengelolaan pekerjaan. Operasi Penampung (buffer operation) pun menjadi penting karena mampu menyimpan pekerjaan sementara sebelum dikirim ke perangkat lain, seperti printer. Konsep Operasi Spool yang serupa memungkinkan pekerjaan diterima meskipun prosesnya belum dimulai.

Perkembangan Batch, Multitasking, dan Real-Time Processing

Seiring dengan kemajuan teknologi, OS mulai mampu melakukan banyak pekerjaan secara bersamaan. Operasi Multitataolah Tumpukan (batch multiprogramming operation) mengizinkan beberapa pekerjaan dieksekusi secara batch. Ini adalah langkah besar menuju efisiensi komputer. Selanjutnya, muncul Operasi Berbagi Waktu (time-sharing) yang memungkinkan banyak pengguna untuk menggunakan komputer secara bersamaan.

Sistem operasi real-time juga berkembang dengan cepat, memungkinkan pekerjaan dieksekusi secara langsung tanpa penundaan. Inilah awal dari Operasi Olahan Segera (real-time programming operation), di mana aplikasi seperti kontrol industri dan militer mendapat manfaat besar dari OS real-time.

Era DOS: Peran Penting Microsoft dan IBM

Tahun 1980: Lahirnya QDOS dan MS-DOS

Pada tahun 1980, Tim Paterson dari Seattle Computer menulis sebuah sistem operasi yang dikenal sebagai QDOS (Quick and Dirty Operating System). OS ini dirancang untuk prosesor Intel 8086 dan dikenal sebagai 86-DOS. Microsoft, melihat potensi besar dari OS ini, membeli lisensi QDOS dari Seattle Computer dan menjualnya ke berbagai perusahaan komputer.

Tahun 1981 menjadi titik penting ketika IBM meluncurkan PC DOS untuk komputer berbasis prosesor Intel 8086, dengan membeli teknologi ini dari Microsoft. Di sisi lain, Microsoft menamai produk yang sama sebagai MS-DOS jika dijual ke perusahaan selain IBM.

Dari sinilah nama MS-DOS mulai dikenal luas, dan menjadi fondasi kuat bagi Microsoft untuk memasuki industri sistem operasi.

Masuknya Windows: Dari Kegagalan Awal hingga Dominasi Pasar

Tahun 1985: Peluncuran Windows 1.0

Pada tahun 1985, Microsoft Windows 1.0 diluncurkan. Sistem ini menawarkan lingkungan grafis (GUI) dan kemampuan multitasking. Meskipun menjadi pionir GUI di PC, performanya kurang memuaskan dan tidak mampu menyaingi Apple yang lebih sukses dengan antarmuka grafisnya.

Namun, Microsoft tidak menyerah. Tahun-tahun berikutnya melihat perbaikan signifikan pada OS ini.

Tahun 1990: Windows 3.0 dan Sukses Pertama

Di tahun 1990, Microsoft merilis Windows 3.0, yang menjadi produk sukses besar. Sistem ini lebih stabil, mendukung lebih banyak perangkat keras, dan hadir dengan antarmuka yang lebih ramah pengguna. Windows 3.0 dianggap sebagai titik balik kesuksesan Microsoft di dunia OS.

Ini juga merupakan masa ketika Microsoft Office (gabungan Word, Excel, dan PowerPoint) diperkenalkan untuk menyingkirkan pesaing seperti Lotus 123 dan WordPerfect.

Perpisahan dengan IBM dan Lahirnya Linux

Tahun 1991: Munculnya Linux 0.01

Sementara itu, di dunia yang berbeda, seorang mahasiswa Helsinki bernama Linus Torvalds mulai mengembangkan sistem operasi berbasis Unix yang dikenal sebagai Linux. Pada tahun 1991, Linux 0.01 dirilis dan segera menarik perhatian para pengembang karena sifatnya yang open source.

Linux merupakan inspirasi dari MINIX, OS berbasis Unix yang digunakan untuk pendidikan dan dikembangkan oleh Andrew S. Tanenbaum. Linux tumbuh menjadi kekuatan besar di dunia OS, terutama karena komunitas open source yang mendukungnya.

Linux Distro dan Komunitas Open Source

Tahun 1992 menandai lahirnya konsep distro Linux, di mana OS Linux didistribusikan bersama program aplikasi. Distro pertama yang dikenal adalah SLS (Softlanding Linux System), dan dari sini lahirlah berbagai distro populer seperti Slackware dan Debian.

Slackware Linux, didistribusikan oleh Patrick Volkerding, menjadi distro Linux pertama yang populer di kalangan pengguna.

Masa Windows NT dan Perkembangan Web

Tahun 1993: Windows NT dan Perkembangan Web Browser

Tahun 1993, Microsoft Windows NT dirilis sebagai sistem operasi berbasis grafis yang didesain untuk server jaringan tanpa ketergantungan pada MS-DOS. Ini menjadi fondasi penting bagi produk-produk server Microsoft di masa depan.

Pada tahun yang sama, NCSA Mosaic, web browser pertama yang mendukung grafik dan teks, diperkenalkan. Ini menjadi cikal bakal dari peramban web modern yang kita gunakan saat ini.

Windows 95 dan Kebangkitan Internet

Tahun 1995: Fenomena Windows 95

Tahun 1995 menandai peluncuran Windows 95, salah satu sistem operasi paling sukses yang pernah ada. Dibundel dengan Internet Explorer, Windows 95 membawa jutaan pengguna ke dunia internet. Peluncurannya disertai dengan lagu ikonik "Start Me Up" dari Rolling Stones yang menambah popularitasnya.

Windows 95 adalah langkah besar dalam hal kemudahan penggunaan, memperkenalkan fitur Start Menu dan Taskbar yang hingga kini masih menjadi fitur utama Windows.

Sejarah sistem operasi adalah perjalanan panjang dari sistem sederhana yang hanya mampu melakukan satu tugas pada satu waktu hingga sistem modern yang mampu menjalankan banyak program sekaligus. Dari MS-DOS hingga Windows dan Linux, setiap OS memiliki kontribusi penting terhadap perkembangan teknologi yang kita nikmati saat ini. Dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat, tidak mengherankan jika sistem operasi masa depan akan membawa kita ke era yang lebih canggih dan terintegrasi.